UPDATEBERITA.ID -KABUPATEN ASMAT,Pada Deklarasi Damai kampanye yang berlangsung di Lapangan Yos Sudarso Agats, suasana tampak penuh harapan dan semangat persatuan. Acara ini dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah, tokoh adat, tokoh agama, TNI-Polri, serta kedua pasangan calon beserta pendukung mereka masing-masing. Di tengah kerumunan yang antusias, Bonifasius Jakfu, calon bupati dari pasangan nomor urut 2, menyampaikan pidato yang menggugah semangat.
Pasangan ini, yang dikenal dengan akronim “JAGA”, terdiri dari Bonifasius Jakfu dan Abdul Ganing. JAGA bukan sekadar nama kampanye; ia mengandung filosofi mendalam yang mencerminkan misi mereka dalam memimpin Kabupaten Asmat. “Jaga” sebagai kata dasar mencerminkan komitmen mereka untuk menjaga seluruh elemen masyarakat di kabupaten tersebut, mulai dari adat dan budaya hingga ekonomi dan pendidikan.
Bonifasius dalam pidatonya menekankan bahwa pasangan JAGA tidak hanya hadir sebagai pemimpin, melainkan juga sebagai pelayan masyarakat. Bagi mereka, tugas seorang pemimpin adalah melayani rakyat, mendengar keluhan mereka, serta hadir di tengah-tengah masyarakat, terutama dalam situasi saat ini di mana banyak kebijakan pemerintah dirasa tidak berpihak kepada rakyat.
“Sebagai pelayan masyarakat, kita harus mampu hadir dan merespons keluhan-keluhan yang ada,” ujar Bonifasius tegas. Ia menyoroti berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat Asmat saat ini, termasuk masalah ekonomi dan pendidikan. Menurutnya, kebijakan-kebijakan yang ada saat ini kurang berpihak pada masyarakat kecil, sehingga dibutuhkan perubahan yang signifikan untuk membawa perbaikan.
Pasangan JAGA berjanji akan melakukan pembenahan di berbagai sektor. Mereka melihat perlunya reformasi dalam sistem pemerintahan dan perbaikan perekonomian di Asmat. Bonifasius dan Abdul Ganing ingin memastikan bahwa pemerintah lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat, terutama dalam hal pengelolaan sumber daya alam dan peningkatan kesejahteraan warga. Mereka juga berkomitmen untuk mendukung pengembangan pendidikan, sebuah aspek yang mereka anggap sebagai pondasi utama bagi kemajuan daerah.
Deklarasi Damai tersebut menjadi momentum penting bagi pasangan ini untuk menggalang dukungan dari masyarakat. Harapan yang mereka tawarkan adalah sebuah visi pemerintahan yang lebih inklusif dan peduli terhadap rakyat. Dalam suasana kampanye yang penuh semangat, sorak-sorai para pendukung JAGA menggema di seluruh lapangan, seolah menandai babak baru dalam perjalanan politik Kabupaten Asmat.
Masyarakat Kabupaten Asmat tentu menantikan realisasi dari janji-janji ini. Di tengah kondisi yang penuh tantangan, hadirnya pasangan calon yang mengusung semangat “Jaga” diharapkan dapat membawa perubahan yang positif, menjadikan Asmat sebagai kabupaten yang lebih baik, sejahtera, dan berkeadilan.UB-02