UPDATEBERITA.ID–Merauke. Angota DPR RI Komisi IV Fraksi NasDem Sulaeman L Hamzah bersama kementrian lingkungan hidup dan Kehutanan (KLHK) lakukan bimbingan teknis, kepada kelompok petani di Kampung Sumber Mulya Distrik Kurik, Merauke.
Turut hadir dalam bimbingan teknis tersebut diantaranya Wakil Bupati Merauke,
Deputi Konstruksi, Operasi Pemeliharaan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove, kepala Balai Taman Nasional Wasur, Kadis Pertanian, perwakilan Dari KLHK.
Perwakilan Kadis Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Papua,Kepala BPDASHL,Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Merauke, Ketua DPD Partai NasDem dan jajaranya. Senin (25/10/2021)
Menurut Tris Raditian, Deputi Konstruksi, Operasi dan Pemeliharaan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove. Bibingan teknis ini sangat penting bagi masyarakat sebagai pembelajaran dalam pemgelolaan lahan gambut terhadap adaptasi perubahan iklim guna meningkatkan kesejhteraan masyarakat.
Selain upaya serius yang dilakukan pemerintah Tris Raditian, Deputi Konstruksi, Operasi dan Pemeliharaan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove juga mengakui bahwa kehadiran mereka karena kerjasama dengan bapak Sulaeman L Hamzah di Komisi IV DPR RI
“Hal ini menjadi salah satu upaya serius pemerintah dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan gambut pada tahun 2015 sehinga dibentuklah bada restorasi lahan gambut melalui Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun 2016 yang kemudian diperpanjang melalui Peraturan Presiden Nomor 120 Tahun 2020 tentang Badan Restorasi Gambut dan Mangrove” ucap Tris Raditian
Pemerintah terus melanjutkan program restorasi gambut di 7 Provinsi prioritas termasuk di dalamnya Provinsi Papua. Terdapat kurang lebih 650 ribu hektar lahan gambut yang menjadi prioritas program restorasi gambut pada tahun 2021.
“Sejak tahun 2016, Badan Restorasi Gambut dan Mangrove telah merealisasikan kegiatan restorasi gambut melalui 3 pendekatan teknis atau dikenal dengan 3R” jelasnya
Kemudian, pada periode kedua BRGM kembali melanjutkan kegiatan restorasi gambut di Papua dengan target restorasi seluas 15.402 hektar tersebar di 4 Kabupaten yaitu Kabupaten Merauke, Kabupaten Mappi, Kabupaten Boven Digoel dan Kabupaten Asmat.
Dan pada Tahun 2021, BRGM telah merealisasikan revitalisasi ekonomi masyarakat sebanyak 36 paket di Provinsi Papua.Sebagian besar aktivitas restorasi gambut yang dikerjakan, melibatkan partisipasi aktif masyarakat.
Membuat masyarakat sadar dan merasa memiliki akan lahan gambut yang berada di sekitarnya. Menerapkan praktik-praktik yang ramah gambut, mendorong upaya berbagi air.
Serta memberi peran dalam pembangunan konstruksi hingga pemeliharaan infrastruktur secara kontinyu.
Dalam kesembatan tersebut Sulaeman L Hamzah juga menyampaikan, bahwa pemerintah kita sangat serius dalam lahan gambut.
“Kita boleh bangga karena dari Kementrian Lingkungan dan Kehutanan sunguh-sunguh menangani ini kurang liebih sudah 3 tahun, serius menangan kebakaran hutan yang begitu lebat dan pemgelolaan lahan gambut untuk kemajuan dan peningkatan kesejahteraan Masyarakat” ujar Sulaeman L Hamzah.
Lanjut angota DPR RI Komisi IV ini, merupakan terobosan yang luar biasa yang dilakukan oleh Pemerintah, di Papua Pemerintah baru melakukan intervensi pada tahun 2018 sampai 2020 kemarin karena memang lahan gambut kita masi terawat baik dan masi bisa dikendalikan.
“Tapi apapun lasanya wilaya yang begitu luas ini harus bermanfaat untuk masyarakat, karena itu intervensi dilakukan agar tidak terjadi kebakaran hutan yang akan menyulitkan petani” ucapnya
Selain bimbingan teknis yang dilakukan Sulaeman L Hamzah juga menyerap sejumlah aspirasi yang disampaikan oleh peserta bimbingan teknis untuk memudian aspirasi yang disampaikan tersebut diperjuangkanya di DPRI RI
“Masa-masa Reses ini karena dibiayai Negara saya tidak mau salah gunakan itu, saya harus turun kedaerah-daerah dapil saya untuk menyerep aspirasi. Kehadiran Badan Restorasi gambut dan mangrov ini adalah bagian yang disuarahkan oleh saya di Pusat” tutupnya
UB.RED-201 (Nas)