UPDATEBERITA.ID–Jayapura. Provinsi Papua merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Oleh karena itu, Pemerintah Papua bersama masyarakat dan TNI/Polri siap memberikan kenyamanan kepada atlet yang berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX pada tanggal 02-15 Oktober 2021 di Bumi Cenderawasih.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Harian Pengurus Besar (PB) PON XX Papua, DR. Yunus Wonda,SH,MH saat sesi wawancara dengan awak media, di Suni Garden Lake Hotel and Resort. Rabu (7/4/2021)
“Papua bagian dari Indonesia. Dan negara memberikan kepercayaan kepada Papua menjadi tuan rumah PON. Ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi pemerintah dan rakyat Papua. Makanya, semua elemen masyarakat, pemerintah dan TNI/Polri siap memberikan kenyamanan bagi setiap delegasi PON yang datang ke Papua,”ungkapnya.
Kata Wonda menjelaskan, PON bukan hanya menjadi ajang olahraga semata, namun merupakan agenda pemersatu anak bangsa. Sehingga pemerintah dan masyarakat Papua bertekad memberikan pelayanan terbaik kepada semua kontingen dari 33 provinsi yang akan datang ke Papua.
“Kami ingin menjadi tuan rumah yang baik. Kami ingin semua delegasi yang datang ke Papua tersenyum dan bangga sebagai sesama anak bangsa. Tidak boleh ada keraguan, karena rakyat Papua siap menyambut dan memberikan kenyamanan kepada semua delegasi peserta PON ,”ajak Yunus Wonda.
Wakil Ketua DPR Papua itu menambahkan PB PON dan Pemerintah Papua menggelar Chief De Mission (CdM) Meeting II PON XX. Rapat yang dijadwalkan berlangsung dari tanggal 7-9 April 2021 di Suni Garden Lake Hotel and Resort, Sentani Kabupaten Jayapura, membahas kesiapan Papua menjadi tuan rumah PON XX.
CdM Meeting II, lanjut Wonda, merupakan salah satu agenda terpenting menuju PON. Dimana Papua sebagai tuan rumah wajib melaporkan seluruh progress kesiapan penyelenggaraan PON kepada seluruh ketua delegasi kontingen dari seluruh Indonesia.
“Kami sebagai tuan rumah akan melaporkan seluruh progress kesiapan PON kepada seluruh delegasi dari semua provinsi. Diantaranya kesiapan transportasi, akomodasi. Terlebih khusus tentang kesiapan venue atau tempat pertandingan yang dibangun Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Kabupaten dan Kota di 4 kluster peyelenggara,”jelasnya.
Terkait kesiapan akomodasi, Ketua PB PON memastikan bahwa jumlah tempat tidur dan penginapan yang tersedia mencukupi untuk menampung 6496 atlet dan 3247 orang official. “Akomodasi sudah tidak ada masalah. Masih ada waktu hingga bulan Juni-Juli untuk disiapkan apabila ada kekurangan. Tapi yang pasti, akomodasi cukup untuk atlet dan official,”akunya.
Hasil perhitungan PB PON di kluster Kota Jayapura, ketersedian tempat tidur di hotel dan penginapan mencukupi untuk 8000 orang atlet dan ofisial. Bahkan terdapat kelebihan 2000 tempat tidur. Di kluster Kabupaten Jayapura dibutuhkan 300 hingga 400 tempat tidur lagi namun bisa teratasi. Sedangkan kebutuhan tempat tidur di kluster Mimika dan Merauke tercukupi.
Sementara pembangunan venue atau tempat pertandingan di empat kluster, Wonda mengatakan venue PON XX sudah rampung dan mencapai 95 persen. Hanya venue Cabang Olahraga Aeromodeling yang tinggal dirampungkan dan finalisasi.
UB.RED-201