UPDATEBERITA.ID -KABUPATEN ASMAT, — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, melakukan kunjungan pertamanya ke Kabupaten Asmat dalam rangka menghadiri Festival Asmat Pokman di Lapangan Yos Sudarso Agats, 8 Oktober 2024. Festival yang menampilkan keindahan alam dan kekayaan budaya Asmat ini menarik perhatian Sandiaga yang mengungkapkan kekagumannya terhadap wilayah tersebut.
“Ini adalah pertama kalinya saya menginjakkan kaki di tanah Asmat, dan saya sangat terkesan dengan keindahan alam serta keragaman budaya yang ada di sini,” ujar Sandiaga dalam sambutannya. Ia juga menyampaikan pesan khusus kepada generasi muda Asmat agar terus mengenali dan melestarikan budaya mereka. “Kenali budayamu, karena itulah jati dirimu. Dengan begitu, kita bisa memperkenalkan Asmat lebih jauh ke dunia luar,” tambahnya.

Pesan ini disambut hangat oleh Herry Bay, seorang pemuda asal Kampung Yasiuw yang hadir di acara tersebut. “Harapan Pak Sandiaga sangat relevan bagi kami, generasi muda Asmat. Saya ingin ke depan kita bisa memanfaatkan kemajuan teknologi untuk memperkenalkan budaya Asmat, terutama seni ukir dan anyaman, yang merupakan warisan leluhur kami,” ujar Herry.
Sebagai salah satu pemuda Asmat yang berkomitmen pada pelestarian budaya, Herry percaya bahwa teknologi dapat menjadi alat yang efektif untuk memperluas jangkauan seni tradisional Asmat ke tingkat global. Seni ukir dan anyaman Asmat yang dikenal karena keunikan dan nilai historisnya berpotensi menjadi daya tarik dunia jika dipromosikan dengan baik melalui platform digital.
Festival Asmat Pokman sendiri merupakan ajang tahunan yang menampilkan berbagai pertunjukan budaya, seni tradisional, dan karya-karya unik dari masyarakat Asmat. Dengan kehadiran Sandiaga Uno, festival ini diharapkan dapat semakin dikenal dan membawa dampak positif bagi pariwisata dan ekonomi kreatif di wilayah tersebut.
Kunjungan Sandiaga menjadi momentum penting bagi masyarakat Asmat, khususnya generasi muda, untuk semakin percaya diri dalam melestarikan dan memperkenalkan budaya mereka ke dunia luas. Melalui sinergi antara tradisi dan teknologi, Asmat memiliki peluang besar untuk memperkokoh posisinya di peta budaya dan pariwisata Indonesia.***UB-002