UPDATEBERITA.ID -KABUPATEN ASMAT,Pasangan calon pemimpin nomor urut dua, Bonifasius Jakfu dan Abdul Ganing, kembali melanjutkan kampanye mereka di Kampung PER pada Jumat, 8 November 2024. Dalam pertemuan ini, mereka membawa semangat perubahan yang kuat, menawarkan visi yang mereka yakini mampu membawa Kabupaten Asmat menuju era baru. Pasangan ini, yang dikenal dengan akronim “JAGA,” menekankan pentingnya perubahan dalam pengelolaan dana pembangunan, terutama untuk mempercepat pembangunan di kampung-kampung.
Bonifasius Jakfu, dalam pidatonya, menyoroti bahwa masih banyak permasalahan terkait dana pembangunan di Kabupaten Asmat yang harus diperbaiki. Menurutnya, sejumlah besar dana pembangunan di daerah ini masih bersumber dari APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara), sementara penggunaan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) dinilai belum optimal. Salah satu perhatian utamanya adalah keterlambatan pencairan Dana Desa (ADD), yang berdampak langsung pada pelaksanaan program pembangunan di tingkat kampung.
“Ada banyak sekali pembangunan yang terjadi di Kabupaten Asmat, yang dananya masih bersumber dari APBN. Sedangkan dana dari APBD belum maksimal dalam penggunaannya. Ditambah lagi, ADD yang menjadi ujung tombak pembangunan di kampung sering kali pencairannya terlambat,” jelas Bonifasius dengan tegas.
Bonifasius dan Abdul Ganing berkomitmen untuk membawa perubahan dalam hal ini. Mereka berjanji akan memastikan bahwa dana ADD dapat dicairkan tepat waktu sehingga program-program pembangunan dapat berjalan sesuai rencana. Mereka juga menegaskan bahwa keterlambatan yang selama ini dikeluhkan oleh para kepala kampung tidak akan terjadi lagi jika mereka memimpin. “Kalau ke depan kami yang memimpin, kami pastikan semua itu tidak akan mengalami keterlambatan,” ujarnya penuh semangat.
Selain memperbaiki pengelolaan dana, pasangan JAGA juga memiliki visi untuk memberikan keleluasaan kepada setiap kepala kampung dalam memilih pendamping desa atau kampung. Bonifasius menekankan bahwa mereka ingin para kepala kampung dapat bekerja dengan orang-orang yang sesuai dengan rekomendasi mereka sendiri. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas kerja di lapangan dan memastikan bahwa setiap kepala kampung mendapatkan dukungan yang tepat.
Dengan semangat perubahan yang mereka bawa, Bonifasius Jakfu dan Abdul Ganing berharap bisa memenangkan hati masyarakat Asmat. Keduanya percaya bahwa dengan mengoptimalkan penggunaan dana dan memberi keleluasaan bagi kepala kampung, Kabupaten Asmat bisa berkembang lebih pesat dan memberikan kesejahteraan yang merata bagi seluruh warganya.***002